Putus Rantai Covid-19, Kapolres dan Dandim Tinjau Kampung Tangguh Semeru

- Reporter

Kamis, 28 Mei 2020 - 05:01

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

bojonegorotoday.com – Upaya memutus rantai penyebaran Virus Corona (Covid-19) terus dioptimalkan oleh Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Bojonegoro, termasuk Polres Bojonegoro dan jajarannya. Pihaknya sangat serius membantu pemerintah daerah dalam menanggani Covid-19.

Melalui Kampung Tangguh Semeru yang digagas oleh Kapolda Jatim, Irjen Pol Dr. Mohammad Fadil Imran, M.Si, seluruh Polres/Polresta jajaran Polda Jatim bersama tiga pilar di wilayah masing-masing dan masyarakat setempat, terus berjibaku mewujudkan Kampung Tangguh Semeru yang benar-benar tangguh dalam memutus rantai penyebaran Covid-19.

Dengan didampingi Dandim 0813 Bojonegoro, Letkol Inf Bambang Hariyanto, Wakapolres Bojonegoro, Kompol Rendy Surya Aditama dan para Kabag. Kapolres Bojonegoro, AKBP M. Budi Hendrawan, SIK, MH meninjau langsung Kampung Tangguh Semeru di Desa Plesungan, Kecamatan Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Rabu (27/05/2020).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kapolres Bojonegoro, Dandim 0813 Bojonegoro beserta rombongan diterima langsung oleh Kepala Desa (Kades) Plesungan, H. Moh. Choiri, SH.,M.Si. beserta Tim Gugus Tugas Penanganan dan Penanggulangan Covid-19 tingkat desa.

Baca Juga :  Kapolres Bojonegoro Ajak Masyarakat Bersama Jaga Bojonegoro

Kapolres Bojonegoro, AKBP M. Budi Hendrawan, SIK, MH saat dikonfirmasi di Balai Desa Plesungan menjelaskan adanya instruksi dari Kapolda Jatim kepada seluruh Kapolres/Kapolresta di jajaran Polda Jatim diperintahkan untuk benar-benar serius membantu pemerintah daerah dalam menanggani Covid-19.

Maka dibentuk Kampung Tangguh Semeru tepatnya di Desa Plesungan, Kecamatan Kapas, kabupaten setempat.

“Kami dari TNI-Polri ingin melihat dari segi kesiapan dan sarana prasarana yang diperuntukkan sebagai titik terdepan untuk mencegah penyebaran Covid-19 di tingkat desa,” kata Kapolres saat ditemui sejumlah media ini di Balai Desa Plesungan.

Dibentuknya Kampung Tangguh Semeru ini, lanjut Kapolres, sebagai upaya mandiri dari Pemerintah Desa dan masyarakat dalam mengelola lingkunganya guna mencegah dan mengatasi Covid-19 serta dampak sosial yang ditimbulkan.

Baca Juga :  SMK Negeri 2 Bojonegoro Bagikan 350 Bungkus Daging Kurban

Kampung Tangguh Semeru ini ada standarisasi yakni, setiap warga yang keluar masuk desa dilakukan pemeriksaan suhu tubuh, lumbung pangan desa juga dimanfaatkan sebagai cadangan pasokan makanan jika kondisi darurat, ruang informasi Covid-19.

Tempat dan petugas pemulasaran Jenasah Covid-19, tempat dan personil Keamanan, tempat ruang Isolasi, budaya hidup bersih, tempat cuci tangan, pakai masker, Pysical atau Sosial distancing, petugas kesehatan/medis, struktur cara penanganan pasien kondisi Covid-19.

“Untuk Desa Plesungan sudah memenuhi standarisasi Kampung Tangguh Semeru. Untuk sarana dan prasarana sudah siap. Kita apresiasi bagus sekali terhadap Desa Plesungan yakni dengan melakukan Rapid Test secara mandiri kepada warganya. Warga Desa Plesungan rata-rata bekerja sebagai pedagang dan punya mobilitas tinggi dalam bekerja dan desa ini memberlakukan one gate system masuk di desa,” tandas AKBP M. Budi Hendrawan.

Di tempat yang sama, Kades Plesungan, H. Moh. Choiri, menjelaskan bahwa Kampung Tangguh Semeru ini mendapat dukungan penuh Badan Permusyawaran Desa (BPD) dan masyarakat Desa Plesungan. Untuk pemenuhan anggaran penanganan Covid-19 di Desa Plesungan menggunakan Dana Desa dan dapat dipertanggung jawabkan keperuntukannya.

Baca Juga :  Sempat Beredar Kabar 'HOAX' ditengah Pandemi Corona

Ia menambahkan, yang sebelumnya anggaran tersebut dialokasikan ke pembangunan fisik, melihat kondisi saat ini ditengah pandemi corona maka dialihkan anggaran tersebut ke pembangunan non fisik sehingga Pemdes Plesungan bisa secara mandiri dalam penanganan dan penanggulangan Covid-19 di tingkat desa.

“Pemdes Plesungan didukung BPD dan masyarakat dengan adanya Kampung Tangguh Semeru ini. Kita gunakan anggaran Dana Desa dalam penanganan Covid, sehingga bisa melakukan Rapid Test secara mandiri kepada warga, selain itu juga, pembagian wastafel portable bagi warga yang belum memiliki untuk digunakan di depan rumah, penyemprotan disinfektan,” pungkasnya. (yud)

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Peringati MayDay 2023, DPC Sarbumusi NU Bojonegoro Launching LBH BUMI
Tiga Pilar Bubulan Kawal Penyaluran Migor Subsidi
Beredar Kabar Hoax Tim Covid Hunter Turun Malam Hari di Bojonegoro
Bentuk Karakter Generasi Muda, Koramil Dander Rutin Latih Beladiri
Sempat Gegerkan Warga, Korban Meninggal Mendadak Ternyata ODGJ
Forkopimda Bojonegoro Dukung Penuh Gerakan Jatim Bermasker
Bawa Tuntutan, Demo Forum Kedaulatan Masyarakat Bojonegoro Terkesan Lucu
Dua Pasangan Diduga Mesum Diamankan Satpol PP

Berita Terkait

Rabu, 1 November 2023 - 08:20

Kantor Kemenag Bojonegoro Kembali Raih Penghargaan Pengelolaan Keuangan Terbaik

Rabu, 31 Mei 2023 - 14:51

Pemkab Bojonegoro Akan Bangun 170 Km Jalan Desa Melalui Dana BKK 

Jumat, 26 Mei 2023 - 14:24

Serahkan SK PPPK Nakes, Bupati Anna Ajak Tingkatkan Kualitas SDM

Kamis, 16 Maret 2023 - 01:12

Pemkab Bojonegoro Terima Penghargaan Realisasi PAD Tertinggi Se Indonesia

Senin, 6 Maret 2023 - 01:23

Lantik Pejabat Lingkup Pemkab, Bupati Anna Wanti-wanti Tahun Politik

Jumat, 3 Maret 2023 - 04:18

Penetapan Hari RPL di Bojonegoro, Pemkab Bojonegoro Lanjutkan RPL Jenjang Magister

Kamis, 2 Maret 2023 - 01:11

Pemkab Bojonegoro Sosialisasikan Rencana Tindak Darurat Bendungan Pacal

Rabu, 22 Februari 2023 - 02:49

Bupati Bojonegoro Lantik Kades PAW Terpilih Desa Prangi

Berita Terbaru

Beberapa varietas yang disukai adalah Inpari 32. Para petani menyukai varietas ini karena dinilai memiliki beberapa keunggulan.

Pertanian

Jelang Musim Tanam, Petani Lebih Suka Benih Inpari 32

Minggu, 5 Nov 2023 - 05:06