BUM Desa Ngujung Bangkit di Usaha Pertanian dan Perdagangan

- Reporter

Senin, 10 Agustus 2020 - 14:34

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

bojonegorotoday.com – Badan Usaha Milik Desa (BUM Desa) Ngujung, Kecamatan Temayang tahun ini tengah fokus di dua unit usaha andalan, yakni usaha di bidang pertanian dan usaha di bidang perdagangan. Mereka ingin bangkit dari kerugian yang dialami pada unit usaha peternakan pada awal pendirian BUM Desa tahun 2017 lalu.

BUM Desa Ngujung yang memiliki nama ‘Lana Usaha’ ini pertama kali mendapatkan suntikan modal dari Alokasi Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes) tahun 2017 sebesar Rp 100.000.000,00.

Modal tersebut digunakan untuk pembelian sapi, budidaya jamur, dan usaha sabun. Selain itu digunakan untuk pembuatan kandang serta operasional pemeliharaan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Bendahara BUM Desa Lana Usaha, Ahmad Misbakhul Mufidz mengatakan, dalam prosesnya, mendirikan usaha tidaklah semudah membalikkan telapak tangan. Usaha peternakan sapi, budidaya jamur dan jual beli sabun mengalami kerugian.

Baca Juga :  Pemkab Bojonegoro Gelar Pelatihan Peningkatan Kompetensi ASN

“Pengurus segera melakukan langkah penyelamatan dengan menjual sisa aset dan mengalihkanya pada usaha, tanam melon dan toko bangunan pada tahun 2018,” kata Mufidz Senin (10/08/2020).

Pada tahun 2018 melalui APBDes, Desa kembali memberikan modal sebesar Rp 50.000.000 yang dialokasikan pada usaha toko bangunan.

Seiring berjalannya waktu, 2 usaha dari bidang pertanian dan toko bangunan yang mulai berjalan lancar mengalami pasang surut. Kepedulian Desa terhadap BUM Desa yang tinggi, akhirnya kembali menyuntikan modal untuk pengembangan toko bangunan sebesar Rp 50.000.000 dari APBDes 2019.

“Karena pasang surut, BUM Desa memang belum bisa memberikan sumbangan ke PAD, pengurus masih berjuang mengembalikan modal setelah rugi,” terang Mufidz.

Baca Juga :  Gerakan Kembali ke Meja Makan Upaya Membangun Komunikasi Dan Kedekatan Keluarga

Karena dukungan dari pemerintah Desa yang tinggi terhadap perkembangan BUM Desa, Desa Ngujung Kecamatan Temayang mendapatkan Bantuan Keuangan (BK) dari Pemerintah Kabupaten Bojonegoro sebesar Rp 100.000.000 pada tahun 2019, dan sharing dari desa sebesar Rp 10.000.000.

Sesuai peruntukannya, bantuan keuangan sebagai penguatan modal BUM Desa ini digunakan pada unit usaha pertanian. BUM Desa Lana Usaha menggunakan modal tersebut untuk jual beli hasil pertanian.

“Ini sesuai cita – cita dari Bupati, bahwa BUM Desa bisa membeli hasil pertanian dari masyarakat sekitar. Petani bisa merasakan manfaatnya dan usaha dari BUM Desa berjalan dengan lancar,” imbuh Mufidz.

Dengan adanya tambahan dana BKD dari pemkab dan juga adanya pendamping dari Dinas PMD terhadap Bumdes Lana Usaha, akhirnya perlahan – lahan bisa bangkit untuk menutupi kerugian yang pernah terjadi.

Baca Juga :  Komitmen Bupati Anna Turunkan AKI AKB dan Stunting

Sampai tahun 2020 ini, total BUM Desa Ngujung sudah mendapatkan suntikan modal sebesar Rp 310.000.000 baik dari APBDes maupun dari APBD melalui Bantuan Keuangan.

Jika tahun 2020 ini berjalan dengan lancar, BUM Desa Lana Usaha akan segera bisa mengenbalikan kerugian pada awal berdirinya usaha. “Sehingga kami bisa menyetor ke PAD pada tahun 2021 mendatang,” pungkasnya. (moh/yud)

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Hari Jadi Provinsi Jawa Timur, Bakorwil Bojonegoro Gelar Pasar Murah
Kantor Kemenag Bojonegoro Kembali Raih Penghargaan Pengelolaan Keuangan Terbaik
Pemkab Bojonegoro Akan Bangun 170 Km Jalan Desa Melalui Dana BKK 
Serahkan SK PPPK Nakes, Bupati Anna Ajak Tingkatkan Kualitas SDM
Pemkab Bojonegoro Terima Penghargaan Realisasi PAD Tertinggi Se Indonesia
Lantik Pejabat Lingkup Pemkab, Bupati Anna Wanti-wanti Tahun Politik
Penetapan Hari RPL di Bojonegoro, Pemkab Bojonegoro Lanjutkan RPL Jenjang Magister
Pemkab Bojonegoro Sosialisasikan Rencana Tindak Darurat Bendungan Pacal

Berita Terkait

Sabtu, 4 November 2023 - 08:37

Cak Imin Klaim Dapat Dukungan Habib di Solo: Mereka Soroti Pendidikan

Kamis, 10 Februari 2022 - 08:45

Komunitas Petani Muda Bojonegoro Deklarasi Gus Muhaimin Jadi Presiden 2024

Berita Terbaru

Beberapa varietas yang disukai adalah Inpari 32. Para petani menyukai varietas ini karena dinilai memiliki beberapa keunggulan.

Pertanian

Jelang Musim Tanam, Petani Lebih Suka Benih Inpari 32

Minggu, 5 Nov 2023 - 05:06