bojonegorotoday.com – Pemkab Bojonegoro melalui Dinas Sosial mulai salurkan Bantuan Pangan Non Tunai Daerah (BPNTD) kepada 5.382 penerima di 24 kecamatan. Tahun ini, Dinsos targetkan dapat menyalurkan sebanyak 7.652 orang yang belum tercover bantuan baik dari pusat maupun dari provinsi.
Nantinya masyarakat akan menerima bantuan sebesar Rp 110.000 per bulan, yang akan dicairkan dalam bentuk sembako berupa 10 kilogram beras dan 8 butir telur.
Kepala Bidang Penanganan Fakir Miskin, Supardi menjelaskan, bahwa masyarakat akan tetap menerima bantuan total sebanyak 12 bulan, dengan menyesuaikan teknis pencairan. “Sehingga dipastikan, bantuan dapat tersalurkan seluruhnya,” katanya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Kepala Dinas Sosial Kabupaten Bojonegoro, Arwan menjelaskan, penerima BPNTD ini untuk masyarakat yang tidak menerima bantuan berupa BPNT Pusat, BST dan BLTDD. Pihaknya telah berkoordinasi dengan pemerintah desa untuk pendataan penerima BPNTD agar tepat sasaran.
“Data yang kita terima dari pemerintah desa telah kita verifikasi agar tidak tumpang tindih dengan data dari pusat,” ujarnya.
Arwan menambahkan, bahwa pihaknya sempat ada keterlambatan waktu pencairan disebabkan adanya perubahan data penerima bantuan dari pusat. Sehingga, perlu mensinkronkan dengan data yang ada di daerah. Ia telah mentargetkan total penerimaan BPNTD.
Pihaknya telah mengantisipasi apabila nantinya ada pengurangan jumlah penerima apabila ada perubahan data. “Kami harapkan semua pihak dapat berkoordinasi dan bekerjasama dengan baik, agar pencairan BPNTD dapat dicairkan sesuai perencanaan,” imbuhnya. (moh/yud)