bojonegorotoday.com – Sarapan di pagi hari sangat penting untuk kesehatan dan daya tahan tubuh kita sebelum melakukan aktifitas. Namun, jika sarapan di pagi hari sembari ditemani tumpukan buku tentu suasananya akan terasa berbeda.
Nah, bagi anda yang belum pernah sarapan sembari ditemani tumpukan buku, anda patut mencobanya. Anda bisa menikmati Nasi Pecel di depan RSUD Sososdoro Djatikoesoemo Bojonegoro, Jawa Timur, ini dengan suasana berbeda.
Salah satu penjual Nasi Pecel di depan RSUD Bojonegoro cukup menarik perhatian. Sebab, penjual nasi pecel ini tidak hanya berjualan saja. Melainkan juga membawa sederetan buku yang bisa dibaca oleh pembeli saat sarapan di tempat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Penjual Nasi yang khas dengan bumbu kacang ini adalah Ferri, warga Kelahiran Bojonegoro, Jawa Timur. Konsep jualannya dikemas dengan ragam buku atau bisa disebut perpustakaan keliling. Ferri menekuni usaha mengedukasi ini sejak 2017.
Usaha yang dia kerjakan bersama keluarganya selama 3 tahun belakangan ini mendapatkan respon baik oleh masyarakat sekitar atau pembeli yang kerap membeli Nasi Pecelnya. Kebanyakan pembeli selalu melirik deretan buku yang dipampang.
“Banyaknya buku yang tak pernah tersentuh, membuat saya berinisiatif seperti ini,” kata Ferri sembari menyiapkan seporsi Nasi Pecel untuk pembeli.
Dia membawa kendaraan tosa untuk berjualan Nasi Pecel dan membawa beberapa pulihan buku ini. Ia mengatakan bahwa, motivasi awal dia adalah untuk mengajak masyarakat dan memberikan fasilitas bacaan yang ada untuk sama-sama belajar.
Dirumahnya, ada banyak buku yang tidak pernah disentuhnya. Sehingga dia memanfaatkannya untuk kegiatan sosial seperti halnya perpustakaan keliling. Karena dengan membaca bisa membuka cakrawala seseorang.
Ferri mulai berjualan di depan RSUD Sososdoro Djatikoesoemo sekitar pukul 05.00 Wib sampai pukul 08.00 Wib. Puluhan buku-buku yang ia bawa letaknya bersebelahan dengan barang dagangannya. Harga satu porsi Nasi Pecel ini hanya Rp 5 Ribu.
“Banyaknya masyarakat yang mencari sarapan dan makan ditempat, juga membuat saya berinisiatif untuk menyediakan buku-buku ini,” kata Ferri.
Harapan kedepan, semoga lebih banyak lagi masyarakat yang gemar membaca. Ferri pun juga berkeinginan menambah armadanya. Sehingga, bisa lebih intensif mengajak orang untuk lebih banyak membaca buku-buku yang menginspirasi. (may/mil)