BOJONEGORO – Bupati Bojonegoro, Jawa Timur, Anna Mu’awanah menyerahkan secara simbolis 600 paket bantuan bagi warga kurang mampu di lima kecamatan di Bojonegoro. Bantuan diberikan dalam rangka peringatan Hari Jadi Bojonegoro (HJB) ke 344.
Sembako diberikan saat Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) menggelar bakti sosial bekerjasaman organisasi mahasiswa yang kuliah di luar Bojonegoro (Ormada). Kegiatan digelar di 5 kecamatan, yakni Tambakrejo, Sekar, Kedungadem, Ngraho dan Margomulyo.
Kegiatan tersebut juga dihadiri Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Bojonegoro, Ardian Orianto, Forkopimca Tambakrejo, dan beberapa perwakilan penerima bantuan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Bupati Bojonegoro, Anna Mu’awanah mengatakan, mahasiswa asal Bojonegoro yang kuliah di luar daerah, yakni tergabung di Ormada punya potensi besar untuk membantu mewujudkan SDM unggul. “Ini merupakan pengabdikan mahasiswa kepada masyarakat,” kata Bupati.
Bupati Anna mengapersiasi langkah BPBD yang bekerjasama dengan mahasiswa. Kedepan, Pemerintah Kabupaten Bojonegoro akan memberikan ruang yang seluas-luasnya bagi mahasiswa untuk melakukan kegiatan-kegiatan positif.
Kalaksa BPBD Bojonegoro, Ardian Orianto menyampaikan, sejumlah organisasi mahasiswa yang tergabung di Ormada ikut andil dalam aksi bakti sosial tersebut diantaranya, FKMB UIN Tulungagung, Mabes Semarang, IKMBJ Jember, Imargo UIN Raden Mas Said Surakarta, dan Malboro IAIN Ponorogo.
Sebanyak 600 paket dibagikan. Rinciannya, 130 paket untuk warga Kecamatan Tambakrejo, 124 paket untuk warga Kecamatan Sekar, 108 paket untuk warga Kedungadem, 118 paket untuk warga Margomulyo dan 120 paket untuk warga Desa Ngraho.
“Bantuan diberikan kepada warga kurang mampu,” pungkasnya. (din/mil)