Pandemi Corona, Penerimaan CPNS di Bojonegoro Tahun Ini Bakal Ditiadakan

- Reporter

Rabu, 17 Juni 2020 - 00:26

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

bojonegorotoday.com – Pandemi virus corona (Covid-19) berdampak pada penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tahun 2020. Pemerintah melalu Badan Kepegawaian Negara (BKN) memastikan untuk tahun ini tidak ada penerimaan CPNS.

Kepala Bidang Pengadaan dan Pemberhentian Aparatur, Badan Kepegawaian Pendidikan, dan Pelatihan (BKPP) Kabupaten Bojonegoro, Joko Tri Cahyono mengatakan, penerimaan CPNS tahun ini ditiadakan. Salahsatu penyebabnya adalah anggaran dialihkan untuk penanganan Covid-19.

“Banyak daerah yang sudah tidak mempunyai anggaran, sehingga arahnya ditiadakan,” katanya kepada bojonegorotoday.com, Selasa (09/06/2020).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Selain itu, seleksi CPNS tahun 2019 juga belum ada kejelasan lanjutan. Hingga saat ini pelaksanaan Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) masih belum jelas. Informasi yang didapat BKPP dari BKN, SKB bakal dilaksanakan September 2020 mendatang. Itu pun juga belum jelas.

Baca Juga :  Bupati Bojonegoro Lantik Kades PAW Terpilih Desa Prangi

“Tetapi perkiraan pelaksanaannya masih menunggu informasi lebih lanjut lantaran masih menunggu KLB Covid-19 ini dicabut pemerintah,” ucapnya.

Mantan Lurah kepatihan ini juga menjelaskan, untuk tempat pelkasanaan SKB CPNS tahun 2019 Kabupaten Bojonegoro juga belum ditentukan lagi. Sebelumnya, rencana penyelenggaan SKB Kabupaten Bojonegoro dilakukan di WEP Kabupaten Gresik.

“Rencana awal memang di Gresik, seperti tempat tes Seleksi Kompetensi Dasar sebelumnya, tetapi adanya Covid-19 ini untuk tempatnya belum ditentukan lagi,” ujarnya.

Diketahui, tahun 2019 Pemkab Bojonegoro mendapatkan jatah 444 kuota. Rincinanya, tenaga pendidikan sebanyak 194 orang, tenaga kesehatan 231 orang dan tenaga teknik 19 orang. Pelamarnya mencapai 5.780 orang. Namun, hanya 4.675 pelamar yang dinyatakan lulus administrasi dan mengikuti tes SKD.

Baca Juga :  Koordinasi Penanggulangan Covid-19, Kabinda Jatim Kunjungi Bojonegoro

Dari jumlah tersebut, 843 peserta dinyatakan berhak mengikuti SKB. Sedangkan, sisanya 3.832 dinyatakan gagal ke tahap berikutnya. Dengan rincian, 3.463 gagal tes SKD dan 369 tidak hadir saat pelaksanaan tes Seleksi Kompetensi Dasar.

“Kepada peserta yang dinyatakan lolos diharapkan bersabar menunggu kejelasan tes berikutnya, waktu yang ada bisa digunakan untuk belajar,” pungkasnya. (mil/yud)

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Hari Jadi Provinsi Jawa Timur, Bakorwil Bojonegoro Gelar Pasar Murah
Kantor Kemenag Bojonegoro Kembali Raih Penghargaan Pengelolaan Keuangan Terbaik
Pemkab Bojonegoro Akan Bangun 170 Km Jalan Desa Melalui Dana BKK 
Serahkan SK PPPK Nakes, Bupati Anna Ajak Tingkatkan Kualitas SDM
Pemkab Bojonegoro Terima Penghargaan Realisasi PAD Tertinggi Se Indonesia
Lantik Pejabat Lingkup Pemkab, Bupati Anna Wanti-wanti Tahun Politik
Penetapan Hari RPL di Bojonegoro, Pemkab Bojonegoro Lanjutkan RPL Jenjang Magister
Pemkab Bojonegoro Sosialisasikan Rencana Tindak Darurat Bendungan Pacal

Berita Terkait

Sabtu, 4 November 2023 - 08:37

Cak Imin Klaim Dapat Dukungan Habib di Solo: Mereka Soroti Pendidikan

Kamis, 10 Februari 2022 - 08:45

Komunitas Petani Muda Bojonegoro Deklarasi Gus Muhaimin Jadi Presiden 2024

Berita Terbaru

Beberapa varietas yang disukai adalah Inpari 32. Para petani menyukai varietas ini karena dinilai memiliki beberapa keunggulan.

Pertanian

Jelang Musim Tanam, Petani Lebih Suka Benih Inpari 32

Minggu, 5 Nov 2023 - 05:06